Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Anak Korban Merapi Lomba Menggambar

Written By PKS Wonosobo on Kamis, 31 Maret 2011 | 13.03

Minggu, 27 Mar 2011 16:12:35 WIB | Oleh : Heru Suyitno
ANTARA - Ratusan anak korban banjir lahar Gunung Merapi yang hingga saat ini tinggal di sejumlah pengungsian mengikuti lomba mewarnai dan menggambar di Lapangan Krapyak, Desa Paremono, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu. Lomba yang diikuti sebanyak 634 anak tersebut diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera Jawa Tengah dalam menyambut Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) DPW PKS Jateng yang akan berlangsung di Magelang pada 2-3 April 2011.

Anggota Bagian Hubungan Masyarakat DPW PKS Jawa Tengah, Agung Setiya Bakti, mengatakan, sebagian besar peserta lomba merupakan korban banjir lahar sedangkan lainnya masyarakat umum.

Ia mengatakan, lomba dengan tema "Merapi Sahabatku" tersebut terdiri atas tiga kategori yakni lomba mewarnai untuk anak usia TK, mewarnai untuk anak SD kelas I-III, dan menggambar untuk anak SD kelas IV-VI.

Ia mengatakan, jumlah peserta lomba melebihi target.

"Jumlah peserta di luar perkiraan, semula kami targetkan hanya sekitar 300 peserta, ternyata mencapai dua kali lipat," katanya.

Sekretaris DPW PKS Jateng, Ahmadi, mengatakan, lomba itu sebagai salah satu hiburan korban bencana banjir lahar yang selama ini tinggal di pengungsian.

"Kegiatan ini dapat digunakan untuk menghilangkan kejenuhan anak di pengungsian. Apalagi setelah selesai lomba menggambar dilanjutkan dengan mendengar dongeng dari Kak Komo yang dapat memotivasi anak agar tidak trauma dengan kejadian bencana ini," katanya.

Koordinator pengungsi Desa Ngemplak, Mungkid, Kunia, mengatakan, pihaknya membawa sebanyak 24 anak pengungsi untuk mengikuti lomba itu. Mereka terdiri atas 21 anak SD dan empat TK.

"Kami menyambut gembira dengan diselenggarakan kegiatan ini sehingga dapat menghibur dan menyalurkan bakat anak," katanya.

Seorang peserta lomba yang hingga saat ini tinggal di "shelter box" Desa Ngrajek, Fitria, mengaku senang bisa mengikuti lomba tersebut.

"Saya senang mengikuti lomba ini, kegiatan ini merupakan pengalaman baru bagi saya," katanya.

Sebagian besar anak saat lomba tersebut menggambar pemandangan alam dengan latar belakang Gunung Merapi yang sedang mengeluarkan asap

0 komentar:

Posting Komentar